Suka Merokok Sambil Berkendara? Hentikan Sebelum Hal Ini Terjadi

Merokok sambil mengemudikan kendaraan bermotor (Foto: Liputan6.com)

Baru-baru ini, pemerintah melalui lembaga kepolisian membuat aturan yang melarang pengendara kendaraan bermotor sambil merokok juga mendengarkan musik. Banyak pro kontra masyarakat dalam menanggapi aturan tersebut. Paling banyak mereka membahas konteks merokok sambil berkendara.




Bagi sebagian orang, mengendarai kendaraan sambil merokok bukan hal yang buruk bahkan bisa membuat mereka lebih fit dalam mengendarai kendaraan dengan alasan untuk menghilangkan kantuk.

Namun dengan alasan yang memiliki sedikit manfaat bagi mereka yang merokok sambil berkendara tersebut, ada bahaya yang lebih besar yang dapat mengancam orang lain.



Coba bayangkan ketika seseorang merokok sambil berkendara (terutama pengendara motor), abu rokok mereka sangat berpotensi berterbangan di udara. Terlebih kebiasaan perokok mengetuk puntung rokok mereka membuat abu langsung berhamburan.

Nah, abu rokok yang berhamburan tersebut bisa mengenai pengendara dibelakang mereka. Ketika hanya mengenai kulit atau baju tidak akan menjadi masalah, namun bagaimana jika mengenai mata?

Jelas, mata kelilipan abu rokok berbeda dengan hanya kelilipan pasir. Karena abu rokok memiliki zat-zat yang berbahaya terlebih jika abu tersebut masih panas.

Akibatnya, mata seseorang yang terkena abu rokok tersebut bisa mengalami iritasi. Bukan sekedar iritasi, karena nantinya bahkan bisa membuat korban mengalami kebutaan.



Sudah banyak kasus yang terjadi akibat abu rokok yang mengenai mata ini. Salah satunya yang dirangkum dalam harian Detik Health (16/05/2017) yang membahas tentang postingan seseorang pengguna Facebook yang bernama Rendhy Maulana. Rendhy menceritakan kisahnya yang hampir kehilangan penglihatan gara-gara terkena abu rokok di jalan raya. Satu contoh yang cukup bisa menggambarkan bagaimana bahaya merokok sambil berkendara dijalan raya. 

Paparan bara api abu rokok terhadap mata memang bisa mengakibatkan berbagai macam efek. Tergantung pada seberapa luas dan dalamnya kerusakan akibat paparan bara yang mengenai kornea mata.

Derajat kerusakan pada kornea ini bergantung pada kedalaman luka pada kornea tersebut. Sebab selain dari efek panas bara api, efek kecepatan dari bara api tersebut juga perlu diperhatikan , terutama jika dari pengendara yang naik sepeda motor. Maka dari itu terkena bara api dari rokok pada mata ketika dalam kondisi berkendara lebih beresiko daripada ketika kita dalam keadaan diam.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Suka Merokok Sambil Berkendara? Hentikan Sebelum Hal Ini Terjadi"

Post a Comment

Terima kasih sudah mengunjungi Penipedia. Semoga semua info disini selalu bermanfaat bagi anda. Jangan lupa tinggalkan kritik dan saran anda pada form komentar di bawah ini. Kritik dan saran anda akan sangat membantu Penipedia agar terus berkembang.